Yuk Asah Kemampuan Sosial Emosional Anak dengan Permainan Emotion Dice/Dadu Emosi!

American Academy of Pediatrics (2012) dalam Nurmalitasari (2015) menyatakan bahwa perkembangan sosial emosi mengacu pada kemampuan anak untuk: memiliki pengetahuan dalam mengelola dan mengekspresikan emosi secara lengkap baik emosi positif maupun emosi negatif, mampu menjalin hubungan dengan anak-anak lain dan orang dewasa disekitarnya, serta secara aktif mengeksplorasi lingkungan melalui belajar. 

Emosi didefinisikan berbagai perasaan yang kuat, seperti perasaan benci, takut, marah, cinta, senang dan kesedihan (Rachmawati, et al 2013) dalam Duha dan Widiastuti (2018). Menurut Amy Morin, LCSW yang dikutip dalam Tirto.id, mengajari anak tentang emosi dan perasaan dianggap sesuatu yang sulit karena merupakan konsep yang abstrak. Akan tetapi, mengajari anak tentang perasaan sedini mungkin dapat mengajari mereka untuk mengekspresikan dan mengatur emosi yang dapat memengaruhi pada setiap pilihan yang mereka buat.

Nah ada banyak cara untuk memperkenalkan dan mengajarkan tentang emosi kepada anak dengan seru. Salah satunya melalui permainan. Permainan “Dadu Emosi” bertujuan memperkenalkan anak dengan berbagai jenis emosi, baik emosi positif maupun emosi negatif.

Materi:

1. Printables Emotion Dice
2. Gunting & Lem
3. Learning Resources Big Feelings Pineapple

Cara bermain:

1. Print Printables Dice Emotion di kertas ukuran A4
2. Potong pola, lipat dan bentuk menjadi bentuk kubus/dadu
3. Lempar dadu dan lihat paling atas ekspresi apa yang muncul
4. Minta anak membentuk ekspresi menggunakan Learning Resources Big Feelings Pineapple dan menyebutkan nama emosi tersebut
5. Ajak anak menirukan ekspresi tersebut di wajahnya dan berdiskusi “ini adalah ekspresiku ketika……”

Permainan ini dapat meningkatkan kemampuan sosial emosional anak, karena anak dapat belajar mengenai berbagai jenis emosi, mengenal perbedaan ekspresi wajah ketika marah, sedih, kecewa dan ekspresi lainnya. Obrolan dan diskusi singkat dengan anak juga dapat meningkatkan family bonding antara anak dan orangtua. Dari situ anak akan perlahan mulai terbuka dengan perasaannya dan menceritakan tentang hal-hal yang mereka alami. Dari permainan ini, motorik halus anak juga semakin terlatih ketika ia menggunting, menempel dan membentuk kertas menjadi bentuk dadu, serta ketika ia menempelkan bagian-bagian wajah pada Big Feelings Pineapple. 

Duha, R., & Widiastuti, A. A. (2018). Meningkatkan Kemampuan Sosial Emosional Anak Melalui Metode Role Playing di Kelompok Bermain. Satya Widya, 34(1), 77-87.

Nurmalitasari, F. (2015). Perkembangan sosial emosi pada anak usia prasekolah. Buletin Psikologi, 23(2), 103-111.

https://tirto.id/cara-ajarkan-anak-ekspresikan-emosi-secara-sehat-sesuai-usia-f9qi